Menyelam Samudera Ma'rifat dan Hakekat ( Antara Do'a Dan Suratan Takdir )

0 komentar
ilham
" Bagaimana mungkin permohonan anda yang datang kemudian adalah sebagai sebab pemberian Alloh yang telah ditetapkan terlebih dahulu "

Pernyataan ini merupakan dalil penegasan akan adanya sebab musabab. Karena apa yang diminta oleh hamba itu, merupakan sesuatu yang telah lebih dulu ditetapka dalam takdir. Namun demikian, permintaan itu merupakan juga ketetapan yang menyertainya. Bagaimana bisa dikatakan sesuatu yang menyusul kemudian itu menjadi sebab dari adanya sesuatu yang telah lebih dahulu. Bukankah sebab itu seharusnya ada lebih dahulu daripada musabab? Jelaslah bahwa ketetapan Alloh pada mahluk-Nya itu berkaitan dengan sebab musabab suatu kehendak dari hamba. Namun segala sesuatu itu, terjadi atas kudran dan iradat Alloh SWT semata.
Alloh SWT berfirman:

" Sesungguhnya hamba-hambaKu. Kamu tidak dapat berkuasa atas mereka. Dan cukuplah Tuhanmu sebagai penjaga "
QS Al-Isra': 65

Kemudian Syekh Ibnu Athaillah menyatakan:

" Maha agung hukum Alloh yang sejak zaman azali tidak menyandarkan sesuatu pada sebab musababnya "

Pernyataan ini juga merupakan dalil lain dari keterangan tersebut diatas. Artinya ada yang telah didapat dan dicapai leh orang yang berdoa merupakan ketetapan hukum yang sesungguhnya telah terjadi sejak zaman azali. Jadi bukan disebabkan oleh adanya do'a dan permintaan seorang hamba. Karena hukum terlalu mulia bila disandarkan pada permintaan seorang hamba yang lemah dan cacat sebagai sebabnya. Sesungguhnya semua secara mutlak berjalan sesuai dengan kudrat dan iradat Alloh SWT. Kehendak dan iradat itulah yang berlaku dan terjadi. Apa yang diperbuat oleh seorang hamba adalah penuh kekurangan dan cacat sedangkan apa yang diperbuat oleh Alloh adalah sempurna tanpa cacat. Demikian menurut pandangan para arifin yang ahli hakekat.
Al-Hikam,Syekh Ibnu Athaillah
Read more...

Manfaat Kencur Bagi Penderita Asma

0 komentar
kencur
Anda menderita asma dan sukar bernafas?
Gunakan resep "rumahan" ini jika persediaan obat anda sedang habis, dan insyaalloh hasilnya lebih manjur dari obat biasa. Caranya :
Cucilah kencur secukupnya, parut dan peras lalu mabil air hasil perasaan itu. Kemudian campur dengan dua sendok makan madu serta satu butir telur ayam kampung, kocok sampai beberapa menit, diamkan sebentar kemudian minumlah.
Untuk digunakan obat gosok pada dada dan leher ambillah enam sampai tujuh lembar daun sirih lalu tumbuk dengan satu sendok teh lada putih campur bersama minyak kayu putih secukupnya kemudian gosokkan. Yang perlu anda ketahui, asma diakibatkan oleh penyempitan jalan nafas. Untuk membantu jalan nafas agak berkembang, lakukanlah olah raga. Hindari hawa dingin dan perbanyaklah hirup udara yang banyak O2-nya. Insyaalloh resep ini membantu anda. Selamat mencoba.
Read more...

Menyelam Samudera Ma'rifat dan Hakekat ( Cara Menghadapi Ujian Dan Cobaan )

0 komentar
al hikam
" Sesungguhnya rasa sakit dari bencana yang menimpa anda, akan terasa ringan apabila anda sudah mengetahui bahwa Alloh SWT sedang menguji anda. Sebab Dialah yang sedang mencoba anda melalui qadar-Nya. Dia juga yang telah mengarahkan anda untuk mengadakan pilihan yang terbaik "

Apabila seorang hamba memahami bahwa Alloh SWT Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, selalu memperhatikan dan menyayanginya maka setiap musibah dan cobaan yang datang menimpanya, janganlah dipandang sebagai musibah yang memberatkan yang tak kuasa ia menanggungnya. Karena Alloh tidaklah mendatangkan cobaan itu melainkan demi kebaikan baginya, yang tentu mengandung kemaslahatan sekalipun bersifat samar dan belum ia ketahuinya, kecuali Alloh SWT sebagaimana firman-Nya :

" Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagumu; Alloh mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui "
QS Al-Baqarah: 216

Berkaitan dengan ayat tersebut Abu Thalib Al-Makki menyatakan bahwa pada umumnya seorang hamba tidak menyukai dan membenci penyakit, kefakiran, kesulitan dan kesederhanaan padahal yang demikian itu lebih baik baginya di akhirat. Terkadang ia menyukai kekayaan, kesejahteraan dan kemasyhuran padahal yang demikian ini lebih buruk baginya dan menimbulkan akibat lebih jahat dan menyengsarakannya, dalam pandanya Alloh SWT.
Alloh SWT berfirman :

" ... dan (Alloh) menyempurnakan untukmu nikmat-Nya lahir dan batin. "
QS Luqman: 20

Dikatakan:

" Nikmat lahir ialah berupa kesehatan sedangkan nikmat batin berupa cobaan, karena cobaan itu merupakan kenikmatan di akhirat. "

Dengan demikian, maka setiap cobaan yang menimpa orang mukmin pada hakikatnya adalah merupakan kenikmatan baginya.
Ustad Abu Qasim Al-Qusyairi berkata, aku pernah mendengar Ustad Abu Ali Ad-Daqaq berkata diakhir-akhir usianya:

" Diantara tanda-tanda orang yang mendapatkan taufik dan hidayah Alloh SWT ialah orang yang semakin kuat imannya disaat menghadapi ujian dan cobaan dari Alloh SWT "

Al-Junaid berkata, menceritakan tentang mimpi yang dialaminya, dalam mimpinya ia mendengar seakan ada suara yang memanggilnya :

" Wahai Junaid, Aku (Alloh) telah menciptakan mahluk dan semuanya mengaku cinta kepada-Ku. Lalu Ku ciptakan dunia, ketika itu sembilan puluh persen mahluk-Ku itu melarikan diri dari-Ku tinggalnya sepuluh persen. Dan setelah aku Aku ciptakan surga, sembilan persen dari yang sepuluh persen itu melarikan diri dari Ku. Hingga tinggal hanya satu persen yang tetep cinta kepada-Ku. Setelah Aku ciptakan neraka, tinggal hanya sepersepuluh persen. Kepada yang tersisa itu Aku berfirman: " Aku akan menimpakan cobaan dalam setiap desah nafas anda, dimana gunung-gunung kokh tidak kuat menahan cobaan itu, apakah anda bersabar bila cobaan itu Aku timpakan pada anda?"
"Jika Engkau yang menimpakan cobaan itu, mengapa kami tidak sabar? " jawab mereka. Mereka itulah hamba-hamba Ku yang sebenarnya "

Al-Hikam,Syekh Ibnu Athaillah









Read more...

WASIAT TUAN SYEKH ABDUL QODIR al-JILANI (4)

1 komentar
ilhambeda.blogspot.com
Terapi Hati

Kebaikan Hati                                                                                                 Perbaikilah hatimu. Bila ia baik maka baik pula semua kedaanmu. Karena itu Nabi bersabda, 

" Ketauhilah di dalam tubuh itu ada segumpal daging. Jika ia baik, baik pula seluruh tubuh. Jika ia rusak, rusak pula seluruh tubuh. Ketahuilah, ia adalah hati ". 
HR Bukhari (5) dan muslim (1599).

Kebaikan hati itu dengan taqwa, tawakal kepada Alloh, menauhidkan-Nya dan ikhlas dalam beramal. Adapun kerusakan hati adalah dengantiada semuanya itu.

Pintu Kehidupan
Manfaatkan dan gunakanlah pintu kehidupan selama masih terbuka.
Sebentar lagi akan ditutup untuk kalian.
Gunakanlah perbuatan-perbuatan baik selama kalian mampu
Gunakanlah pintu-pintu tobat. Masuklah kedalamnya selama masih terbuka.
Gunakanlah pintu pergaulan bersama saudara-saudaramu yang saleh maka pintu selalu terbuka untukmu.

Kamu Hanya Punya Satu Hati
Sampai kapan pemakmuran dunia dan penghancuran akherat?
Setiap kalian hanya memiliki satu hati. Lalu bagaimana seseorang : dengan hatinya, mencintai dunia dan akhirat?
Bagaimana bisa didalamnya ada Alloh dan mahluk ?
Bagaimana ini semua tercapai dalam satu waktu, di dalam satu hati?
Ini kedustaan!
Setiap bejana mengucurkan (air) di dalamnya. Amal perbuatanmu adalah tanda keyakinanmu. Lahirmu adalah tanda bathinmu.

Harus Ada Guru
Nak, tidak ada hati yang kamu miliki. Setiap dirimu adalah nafsu, tabiat dan keinginan.
Bertemanlah dengan orang-orang yang memiliki hati sehingga kamu meiliki hati.
Kamu harus memiliki gurur yang bijak. Bergaulah dengan Hikmah Alloh, niscaya Dia akan memperbaiki, mengajari dan menasehatimu.

Mendengarkan Nasihat
Dengarkanlah nasihat selalu, sebab bila jauh dari nasihat, hati menjadi buta.

Tobat
Nak, janganlah kamu bersama hawa nafsumu.
Bertobatlah dari dosa-dosamu. Bergegas tinggalkanlah dosa menuju Zat Pelindungmu.
Jika kamu bertobat maka bertobatlah dengan lahir dan bathinmu.
Tanggalkanlah pakaian maksiat dengan bertobat yang murni dan malu kepada Allloh secara hakiki.
Ini semua termasuk amal hati setelah anggota tubuh suci dengan amal-amal syar'i.

Buah Wahyu
Jangan meremehkan kata-kata hikmah dari ulama. Sebab, perkataan mereka adalah obat dan buah dari wahyu Alloh.

Pikir Dulu, Baru Bicara
Nak, optimalkan zikir kepada Alloh.
Bicarakanla apa yang bermanfaat bagimu dan diamlah dari apa yang membahayakanmu.
Jika kamu ingin berbicara maka pikirlah dulu soal apa yang ingin kau bicarakan. Temukan niat yang baik, kemudian berbicaralah.
Maka, ada pepatah mengatakan,
Lisan orang bodoh ada didepan hatinya. Lisan orang berakal dan berilmu ada dibalik hatinya.



Mawa'idh Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani













Read more...