" Alloh sengaja menempatkan anda dalam alam pertengahan antara alam mulk (syahadah/dunia) dan alam malakut (gaib), agar anda mengetahui kemuliaan kedudukan anda diantara semua makhluk-Nya dan sesungguhnya anda laksana permata yang dilingkari oleh jagad raya
Manusia adalah laksana mutiara yang bernilai tinggi, ketika ia mampu mencapai martabat langit dengan ke ikhlasan pengabdian dan ibadahnya kepada Alloh Azza wa Jalla, memutus segala harapan dan pandangannya dari yang selain Alloh. Tetapi ketika manusia dikuasai oleh nafsu setan, maka kejahatannya melebihi makhluk yang terjahat dan kebengisannya melebihi binatang yang terbengis. Maka jatuhlah ia pada tingkat yang paling rendah dan hina.
Abu Abbas Al-Marsu ra. berkata :
" Isi alam ini semua bagaikan hamba yang tunduk kepada anda, hai manusia, sedang anda hanya hamba Alloh SWT semata-mata "
Tersebut dalam kitab-kitab Alloh yang terdahulu :
" Hai anak adam Akulah, Alloh yang memenuhi kebutuhan anda, yang tidak dapat anda abaikan karena itu memohonlah kepada-Ku, apa yang menjadi hajat anda "
Alloh SWT juga berfirman :
" Wahai anak adam, Aku jadikan segala sesuatu untuk kalian dan Aku jadikan kalian untuk-Ku, karena itu janganlah kalian sibuk mengurus apa yang tersedia buat kalian, melupakan Tuhan yang menjadikan kalian sedemikian mulia dan menyediakan apa yang kalian perlukan "
Firman Alloh :
" Dia-lah Alloh yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu "
QS. Al-Baqarah: 29
Alloh SWT berfirman :
" Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan "
QS. Al-Isra': 70
Dalam menafsirkan ayat tersebut Al-Wasithy berkata:
" Kami (Alloh) menundukkan kepada manusia alam seisinya, supaya mereka mengabdi dan beribadah hanya kepada-Ku "
Firman Alloh SWT :
" Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku "
Al-Hikam